Kembali
DBON Kaltim Gelar Uraian Tugas dan SOP, Sekda Ingatkan Akuntabilitas
KORANKALTIM.COM, BALIKPAPAN – Tahun 2023 tinggal hitungan hari akan berakhir. Harapan untuk berbuat dan melakukan yang terbaik di tahun 2024 mendatang pun jadi keinginan semua orang, termasuk Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) Kalimantan Timur.
Keinginan besar untuk menjadikan lembaga yang fokus menangani pembinaan olahraga usia dini tersebut untuk melakukan yang lebih baik tahun depan diwujudkan lewat kegiatan berupa Penetapan Tata Kerja (Uraian Tugas) dan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlangsung tiga hari pada tanggal 26, 27, dan 28 Desember di Hotel Jatra Jalan Jenderal Sudirman, Balikpapan Selatan, Kota Balikpapan.
Kepala Pelaksana Sekretariat DBON Kaltim Zairin Zain saat membuka kegiatan menjelaskan, tujuan pelaksanaan SOP ini untuk memperjelas alur tugas, wewenang serta tanggungjawab setiap unit kerja yang ada di DBON.
“Dengan adanya uraian tugas dan SOP ini diharapkan bisa memudahkan proses pemberian tugas serta tanggungjawab kepada pengurus juga memudahkan proses pengontrolan setiap proses kerja serta memudahkan proses pemahaman pengurus juga staf secara sistematis dan general,” kata Zairin.
Uraian tugas dan SOP ini juga nantinya jadi standarisasi langkah yang digunakan pengurus serta staf untuk menyelesaikan pekerjaan, mengurangi kesalahan dan terjadinya kelalaian. “SOP ini membantu pengurus dan staf menjadi mandiri dalam menjalankan tugas mereka,” ucap Zairin lagi.
Acara yang mengambil tema Dengan Penetapan Tata Kerja dan SOP DBON Kaltim, Kita Wujudkan SDM yang Profesional ini dibuka Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur Sri Wahyuni dan dihadiri Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim Agus Hari Kesuma..
Dihadapan pengurus DBON, Sri Wahyuni memberikan apresiasi untuk segala upaya yang telah dilakukan untuk meningkatkan DBON Kaltim ini. "Saya mengapresiasi apa yang sudah dilakukan oleh DBON karena semua langkah yang dilakukan pasti menjadi referensi bagi daerah lain. Kaltim akan menjadi trend setter," ucap Sri Wahyuni.
Kegiatan ini ditegaskan Sri merupakan niat baik yang harus diapresiasi. "Ini menunjukkan komitmen DBON Kaltim dalam berbuat dan bertindak sesuai dengan prinsip olahraga. Yang pasti tidak akan ada pemenang kalau melanggar rule dan tidak taat aturan," tegasnya.
"Ketika organisasi punya SOP, maka semua sudah terkunci dalam tata kerja. Tidak ada polarisasi. Kalau ada masalah kembalikan ke SOP. Jangan ada mis persepsi, kembali ke SOP," Sri Wahyuni menekankan.
Semua yang terlibat dalam DBON diharapkan bersama-sama menjaga marwah lembaga ini karena sebagai provinsi pertama yang ada di Indonesia yang memiliki DBON, daerah lain pasti akan melihat kinerja pengurusnya di Benua Etam.
Bicara mengenai DBON sudah seharusnya bukan hanya untuk urusan kinerja dan prestasi olahraga, tapi juga akuntabilitas. "Jangan sampai kerja keras, program dan roadmap yang sudah tersusun baik, jangan sampai ternoda karena pemenuhan akuntabilitas yang tidak sesuai," pesannya.
Agar DBON bisa terus berkesinambungan, pengurusnya diminta untuk terus melakukan perbaikan. "Pasti ada celah, karena itu perlu terus dilakukan evaluasi," ucap Sri Wahyuni.
Selain menyiapkan prestasi, pengurus DBON juga harus bisa meyakinkan dana hibah yang diberikan bisa dipertanggungjawabkan dengan baik. "Dengan begitu, marwah dan kinerja DBON akan disegani. Itu juga akan memudahkan sinergi dengan mitra kerja dari mana pun," papar Sri.
Disampaikannya pula DBON tidak mungkin bergerak sendiri karena itu harus bisa menggandeng mitra pembangunan lainnya, mulai swasta akademisi, stake holder olahraga dan lainnya. "Jangan sampai ada potensi anak-anak kita usia 8-15 tahun malah tercecer,” tutupnya.
Pada kegiatan ini, seluruh pengurus DBON Kaltim terlibat dalam diskusi yang dibagi dalam tiga kelompok, membahas apa saja SOP dan uraian tugas yang harus dilakukan. Diskusi berlangsung dalam suasana keakraban kendati sesekali diwarnai dengan perdebatan antarpengurus.
“Lewat kegiatan ini diharapkan semua pengurus DBON juga staf bisa mengetahui tugas mereka masing-masing dan membuat lembaga ini bisa bekerja dengan baik didukung suasana yang harmonis,” kata Timur Lury Saksono, Wakil Kepala Pelaksana Sekretariat DBON Kaltim didampingi Muhammad Fadli yang mengawasi jalannya kegiatan tersebut.
Editor: Aspian Nur
Rekomendasi